LUAR BIASA DALAM 10 HARI POLRES BANYUWANGI UNGKAP 1001 KASUS. JELANG TAHUN BARU 2018
Banyuwangi.mediabangsa.net// sebuah prestasi yang sangat patut dibanggakan, dalam sepuluh hari terakhir jelang tahun baru ini, Polres Banyuwangi berhasil mengamankan 1001 orang yang merupakan pelaku dari beberapa kasus yang telah berhasil diungkap selama pelaksanaan Operasi Sikat Semeru 2017.
Dari 1001 orang ini sanksi yang diberikan tidak sama, relevan dengan pelanggaran yang telah diperbuat para pelaku. Kapolres Banyuwangi, AKBP Donny Adityawarman memaparkan dari 1001 orang yang telah diamankan itu terbagi dalam 7 kasus. Antara lain kasus pencurian disertai dengan kekerasan (Curas), pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), penyalahgunaan narkoba, premanisme dan minuman keras (miras) serta kasus-kasus lainnya.
Kapolres Banyuwangi, AKBP Donny Adityawarman saat pers rilis di Mapolres
Dikatakan oleh Kapolres Banyuwangi bahwa diungkapnya kasus terbanyak terdapat pada kasus premanisme sejumlah 412 kasus yang berakibat 674 orang menjadi tersangka. Di mana sanksi yang diberikan untuk kasus premanisme ini bermacam-macam mulai dari pembinaan, tindak pidana ringan (Tipiring), hingga sanksi pidana.
“Kasus premanisme ini memang sering meresahkan masyarakat, namun tidak melakukan tindak pidana. Jadi hanya kita lakukan pembinaan saja supaya ada efek jera,” jelasnya pada Jumat siang (22/12/2017).
Peringkat kedua terbanyak yang sudah berhasil diungkap dalam kasus ini adalah minuman keras (Miras) dalam hal ini sebanyak 185 kasus berhasil diungkap dengan jumlah tersangka 293 orang.
Dalam kasus ini Polres Banyuwangi berhasil mengamankan 1576 botol arak bali, 100 jerigen arak bali dan 276 botol minuman keras pabrikan yang terdiri dari berbagai macam
merk.
Telah diketahui, bahwa Operasi Sikat Semeru ini telah dilaksanakan sejak tanggal 11 hingga 20 Desember lalu. Pelaksanaannya dilakukan secara menyeluruh hingga ke tingkat jajaran Polsek.
Menurut Kapolres Banyuwangi (Donny Adityawarman), bahwa operasi ini merupakan awal dari pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2017 untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018.
“Semoga pelaksanaan Natal dan tahun baru ini bisa terlaksana dengan aman dan tertib,” pungkasnya sambil lalu meminta doa para awak media ketika sedang melakukan peliputan.
Gusbin
Reporter