Dinkes Provinsi Jatim Kunjungi PD NA Banyuwangi
Banyuwangi.mediabangsa.net// Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) mendapatkan kunjungan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Depkes (Departemen Kesehatan) Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Timur, kegiatan Pashmina ini bertempat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 6 Rogojampi. Tema kegiatan ini Pashmina mewujudkan Remaja Sehat dan Ramah Lingkungan. Kegiatan ini diikuti siswa siswi SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi. Selasa (23/07/2024)
Kegiatan Pashmina PDNA kabupaten Banyuwangi dihadiri oleh Erwin Astha Trigono kepala Dinas Kesehatan provinsi Jawa Timur, Sulistijowati Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Khamilatus Shalikhah departemen Kesehatan PWNA Jawa Timur, Erna Dinas kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Petugas Puskesmas Gitik, Fahim kepala SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi, petugas Rumah Sakit PKU Rogojampi.
Layanan Pashmina PDNA Banyuwangi bertempat di ruang kelas, diruang layanan terlihat sarana yang digunakan seperti meja, kursi timbangan berat badan, alat ukur tinggi badan, alat cek IMT HB Tensi, meja, kursi. Di meja setiap pos terlihat juga akrilik yang bertuliskan pos pendaftaran, pos IMT, HB dan Tensi, Pos Kesehatan Reproduksi, pos psikologi remaja, pos edukatif, pos makanan bergizi, serta Layanan Pashmina PDNA Banyuwangi.
Pada pos makanan bergizi disediakan makanan tradisional yaitu jenang grendul yang terbuat dari sabrang ungu, jenang sumsum serta minuman susu kedelai. Terlihat juga takar tempat jenang yang terbuat dari daun pisang direkatkan dengan lidi.
Kegiatan Pashmina PDNA Banyuwangi selain pemeriksaan Kesehatan juga pembagian tablet penambah darah, serta membagikan leafit yang berisi informasi tentang Kesehatan reproduksi remaja, HIV, menjaga kelestarian lingkungan.
Sebelum layanan Pashmina dimulai, Sulistijowati dari Dinas Kesehatan provinsi Jawa Timur menyapa siswa-siswi SMK Muhammadiyah 6 Rogojampi sambil bertanya siapa yang sudah pernah datang ke posyiandu? Ternyata dari siswa yang hadir tidak ada yang datang ke posyiandu. Sulistijowati menyampaikan bahwa posyandu tidak hanya untuk ibu hamil dan balita tapi juga terdapat layanan untuk remaja. Kegiatan Posyandu remaja merupakan salah satu kegiatan upayayang dilakukan untuk memantau kesehatan remaja dengan melibatkan remaja itu sendiri. Tidak hanya itu, posyandu remaja juga merupakan tempat untuk pemberian informasi kesehatan maupun informasi penting lainnya kepada remaja secara rutin.
Kurang lebih 20 menit pengarahan dari Dinkes pemerintah Provinsi Jawa Timur, pos layanan Pashmina PDNA Kabupaten Banyuwangi dimulai. Adapun tahapan yang layanan pashmina yang harus di lalui oleh siswa siswi yaitu pertama pos pendaftaran, kedua pos IMT, HB dan Tensi, ketiga Pos Kesehatan Reproduksi, keempat pos psikologi remaja, kelima pos edukatif, keenam pos makanan bergizi. Layanan Pashmian PDNA Kabupaten Banyuwangi tetap berlangsung.
Disisi lain Sulistijowati dari Dinas Kesehatan provinsi Jawa Timur menyampaikan evaluasi layanan Pashmina PDNA Banyuwangi kepada Khamilatus Shalikhah departemen Kesehatan PWNA Jawa Timur, Roudhotul Jannah ketua PDNA Kabupaten Banyuwangi, dan Wahida Nur Diana Sari ketua Departemen Kesehatan dan Lingkungan PDNA Banyuwangi, Erna Dinkes pemerintah kabupaten Banyuwangi, bahwa Dinkes Provinsi sangat mengapreasi layanan Pashmina PDNA Banyuwangi. Adapun untuk Langkah layananan dapat disesuaikan Pashmina ILP (integrasi layanan primer), yaitu :
Langkah 1 : pendaftaran
Langkah 2 : penimbangan&ukur TB
Langkah 3 : pencatatan
Langkah 4 : pemeriksaan
Langkah 5 : edukasi&penyuluhan&pemberian PMT
Sekarang itu posyandu/pelayanan masyarakat dijadikan 1 pelayanan primer dengan siklus hidup sebagai sasarannya mulai dr bayi s/d lansia. Tapi pashmina dikhususkan pada remaja putri dengan tetap mengikuti prosedur ILP. Roudhotul Jannah.
Reporter : Bahron, idam