PROSES EVAKUASI PENUMPANG KM LABITRA ADINDA YANG TERBAKAR DISELAT BALI
BANYUWANG.mediabangsa.net// Kebakaran yang melanda Kapal Labitra Adinda diduga kuat disebabkan adanya arus pendek dari mesin.
Penumpang kapal sempat mendengar bunyi ledakan dari asal api. Penumpangpun sempat panik melihat api yang terus membesar.
Keterangan Ahmad, penumpang kapal yang berasal dari Denpasar sempat terdengar ledakan sebelum api membesar. Ahmad mengaku dirinya saat itu tertidur di dalam mobilnya. Karena ledakan itu diapun terjaga.
"Saat saya lihat ternyata ada kebakaran pada bagian mesin kanan belakang," ujarnya.
Setelah itu, diapun berusah menjauhkan mobilnya dari api. Selanjutnya dia meninggalkan mobilnya untuk mencari tempat yang aman.
Saat itu menurutnya penumpang tampak panik berusaha menyelamatkan diri. Sampai akhirnya datang kapal yang mengevakuasi para penumpang dari kapal tersebut.
Kapal Labitra Adinda ini berangkat dari Pelabuhan Gilimanuk menuju pelabuhan Ketapang.
Kapal ini mengangkut 18 penumpang dan 12 kru. Seluruh kru berhasil diselamatkan tim gabungan dari Basarnas, Polairud Banyuwangi dan TNI.
"Seluruh penumpang dan kru berhasil dievakuasi dengan cepat, kita pastikan tidak ada korban, " terang Kapolres Banyuwangi AKBP Donny Adityawarman.
Kapal tersebut menurut Kapolres di dalam kapal tersebut masih ada 13 kendaraan mulai dari kendaraan besar hingga sepeda motor. Proses pemadaman masih berlangsung dengan menerjunkan kapal tug boot dan satu unit mobil pemadam kebakaran. Kapolres belum bisa memastikan penyebab kebakaran ini.
"Sementara kemungkinan akibat korsleting listrik, untuk pastinya akan kita selidiki lebih lanjut," tegasnya. reporter Gusbin