GEOSPASIAL BANYUWANGI RAIH 6 BESAR

Banyuwangi.mediabangsa.net// siapa yang tak kenal banyuwangi berbagai prestasi telah diraih, hari ini Banyuwangi masuk enam besar daerah kompetisi inovasi pemanfaatan geospasial 2107 yang digelar Badan Informasi Geospasial (BIG) Nasional dinilaii berhasil mengoptimalkan pemanfatan GIS dalam tata kelola peemerintahannya.

 Abdullah Azwar Annas menyampaikan informasi Geospasial dalam kegiatan pembangunan diBanyuwangi IG adalah semua informasi berbagai jenis data kenampakan Bumi. “pemanfaatan IG dalam kehidupan sehari – hari contohnya Google Maps yang merupakan Aplikasi yang berbasis IG untuk itu kami terus membuat program pembangunan yang memanfaatkan IG. Tuturnya.

Pemanfaatan IG diBanyuwangi mulai membuat peta geografis berdasarkan peta tersebut berbagai program pembaangunan, penanganan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, tata ruang, dan monitoring pembangunan dipetakan secara digital dengan teknologi ini.

“Tahun ini ada program yang kita usung kompetisi inovasi IG, mulai program UGD kemiskinan, e-monitoring sistem, bidang pendidikan hingga program MODUIT, (mobile,terpadu, dan berbasis IT) dari puskesmas sobo, terang Anas.

Anas juga mencontohkan program penanggulangan kemiskinan dipetakan secara digital mulai titik koordinat wilayahnya, jumlah keluarga miskin terpetakan secara detail.

Ada juga E-monitorinng Sistem yang memuat pemetaan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah desa sebelum, proses pengerjaan, hingga sesudah. Dengan program seperti ini lebih efisien dan hemat biaya.

Sementara itu kepala badan perencanaan daerah Banyuwangi Suyanto Waspotondo menuturkan, tim penilai akan turun sekitar akhir september mereka akan  melihat langsung implementasi program inovasi    program yang pernah kami presentasikan pada awal september lalu.

“rencana 26 September ini mereka akan turun langsung melihat aplikasi teknologi Geospasial diBanyuwangi, pungkas yayan sapaan akrabnya.

 

Agus Binarto

reporter