Merasa difitnah. Tak tinggal diam Fendi segera ambil langkah hukum

Merasa difitnah. Tak tinggal diam Fendi segera ambil langkah hukum

Banyuwangi,mediabangsa,net.// Fendi seorang pengacara yang mendapat surat kuasa pendampingan atas kasus hilangnya seorang siswi SMA di Pesanggaran oleh keluarga korban mengaku difitnah sehingga mencabut kuasanya.

 

Menurut Fendi hal itu diketahui setelah dirinya dituding sudah memaksa dengan cara meminta uang kepada keluarga korban sebesar lima juta rupiah untuk biaya kuasa pendampingan.

Padahal sebut Fendi dana itu memang biaya administrasi buka kuasa pendampingan sesuai dengan profesi dirinya sebagai seorang advokad.

 

"Saya tidak pernah memaksa, bahkan saat saya mengajukan nominal sebesar itupun sudah saya sampaikan agar dipertimbangkan dan andaikata tidak memakai jasa sayapun monggo silahkan kalau mau pakai jasa advokad lain", papar Fendi saat ditemui awak media hari Rabo (20/11/2019).

 

"Jadi kalau saat ini beredar informasi saya memaksa bahkan memeras keluarga korban itu sama sekali tidak benar dan merupakan bentuk fitnah buat saya mas", tambah Fendi dengan nada kesal.

 

Bahkan demi menjaga reputasi dan nama baiknya, pria yang diketahui juga sebagai ketua BPD Sumberagung itu sudah mengembalikan dana dan mencabut surat kuasa pendampingannya kepada keluarga korban pada hari Kamis (21/11/2019) bertempat dikediaman kepala desa Sumberagung.

 

Fendi menyebutkan jika pada malam itu semua permasalahan dengan keluarga korban sudah clear dan keluarga korban juga menyampaikan jika tidak ada unsur paksaan sedikitpun saat menandatangani surat kuasa pendampingan dan membayar biayanya.

 

Terkait pencabutan kuasa pendampingan dirinya itu juga sudah disampaikan kepada pihak polsek Pesanggaran yang efektif sejak tanggal (20/11/2019).

 

Langkah selanjutnya karena merasa sudah jadi korban pencemaran nama baik, Fendi sudah mengadu kepada PERADI organisasi advokad tempatnya bernaung untuk segera mengambil langkah hukum dengan melaporkan orang yang sudah memfitnahnya itu.

 

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, jika seorang siswi SMA di kecamatan Pesanggaran yang dikabarkan hilang telah ditemukan dan diduga dibawa oleh salahsatu oknum sopir Bus Sekolah PT BSI hingga beberapa hari.

 

Puji

(TIM)

 

Kategori: KriminalNews